PPU, KORANSULSEL – Calon Bupati dan wakil Bupati PPU yang baru terpilih pada pilkada 27 Nopember 2024 dengan meraih suara terbanyak pasangan Mudiyat Noor dan Abd Waris Muin, mengalahkan ke tiga paslon lainnya yang akan menjalankan roda pemerintahan lima tahun yang akan datang, tapi jangan jeruk makan jeruk ungkap Kasim Assegaf Ketua LSM Guntur PPU (4/12/2024)
Lanjut Kasim berdasarkan peraturan Presiden Nomor 80 tahun 2024 Pasal 2A ayat 2 jadwal pelantikan Bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota. Hasil pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah dilaksanakan secara serentak pada 30 hari kerja setelah hari terakhir penetapan hasil rekapitulasi oleh komisi pemilihan umum Kabupaten atau kota sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Pelantikan Bupati dan wakil Bupati pada tanggal 10 Pebruari 2024 jika tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) tutup Kasim
Berharap sinergitas eksekutif dan legislatif bisa terjalin semakin baik dan kompak karena PR untuk membangun PPU sangat banyak janji politik yang dilontarkan pada saat pilkada,
“Sinergitas antara Legislatif dan Executif tidak menjadi kendala, karena Ketua DPRD PPU Abdul Raup Muin adalah Kakak Wakil bupati terpilih Abdl Waris Muin. Tapi Jangan jeruk makan jeruk untuk memperebutkan uang rakyat karena besarnya biaya politik yang dikeluarkan Paslon pada saat pilkada” ucap Kasim
Lanjut Kasim, Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan Visi dan Misi yang tertuang dalam program kerja seperti pembangunan karakter/ akhlak, pembangunan infrastruktur dan peningkatan pelayanan publik , pendidikan, Pemberdayaan masyarakat yang menjadi janji politiknya pada saat kampanye diprioritaskan.
Dalam melaksanakan pemerintahan APBD PPU Tahun 2024 di sepakati sebesar 2,6 Triliun , Intinya secara factual tidak devisit.
Sehingga kami berharap dapat meningkatkan PAD pada kepemimpinan Mudiyat -Win sehingga program program pemerintah yg sdh di rencanakan dan tertuang dalam Visi dan Misi dpt terealisasi.
saya kira ini tugas berat Bupati dan wakil Bupati baru menjalankan roda pemerintahan, harus kompak antara eksekutif dan legislatif jangan jeruk makan jeruk, hilangkan ego masing masing lembaga kalau mau melihat PPU maju dan Sejahtera, Tutup Kasim (KS)
