KEPULAUAN SELAYAR, KORAN SULSEL – Seiring pemulihan ekonomi global pasca-wabah Covid-19, permintaan tenaga kerja Indonesia di luar negeri kembali meningkat.
Memanfaatkan momentum ini, Pemkab Kepulauan Selayar, melalui Dinas Perindustrian dan Ketenagakerjaan, menyelenggarakan Sosialisasi Peningkatan Perlindungan dan Kompetensi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI)/Pekerja Migran Indonesia (PMI). Acara berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati, Rabu (13/9).
Sosialisasi yang dibuka Wakil Bupati Kepulauan Selayar, H. Saiful Arif, S.H., ini menarik perhatian berbagai pihak. Di antaranya Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Selatan, Suratmi Hamida, S.Sos., dan perwakilan dari Perusahaan Penyalur Pekerja Migran Indonesia.
Menanggapi meningkatnya peluang kerja di luar negeri, Wabup Saiful Arif mengingatkan pentingnya memahami prosedur dan melalui jalur resmi. “Saya berpesan kepada calon PMI untuk selalu mengedepankan prosedur resmi dalam setiap langkah. Hal ini untuk mencegah potensi masalah yang mungkin timbul dan menjamin hak serta perlindungan mereka di negeri orang,” ucap Saiful Arif.
Acara dilanjutkan dengan sesi pemaparan dari Kepala BP3MI dan perwakilan perusahaan penyalur tentang mekanisme penempatan dan bentuk perlindungan yang diberikan kepada PMI. (KS)
