MAKASSAR, KORAN SULSEL – Dalam memulai tugasnya sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin menggelar apel pagi bersama para pejabat Eselon II dan Eselon III, baik ASN maupun Non-ASN, yang berada di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan pada Kamis, (7/9/23).
Dalam sambutannya, Bahtiar Baharuddin menyoroti tiga poin instruksi yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo selama masa tugasnya sebagai pejabat pemerintah dalam periode transisi. Instruksi tersebut meliputi memastikan tahapan dan penyelenggaraan Pemilu berlangsung dengan aman dan damai, menjaga tingkat inflasi, dan melakukan upaya penanganan stunting.
Bahtiar Baharuddin menjelaskan, “Presiden Joko Widodo telah memberikan tiga instruksi penting yang harus segera kami laksanakan selama masa tugas kami. Pertama, kami harus memastikan kelancaran penyelenggaraan Pemilu serta menjaga situasi yang kondusif dalam pemerintahan. Kedua, kami harus berupaya menjaga stabilitas ekonomi, khususnya dalam menekan laju inflasi. Dan yang ketiga, kami harus fokus pada penanganan stunting.”
Sebagai Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin menegaskan bahwa sesuai dengan Pasal 434 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, Pemerintah dan pemerintah daerah memiliki kewajiban untuk memberikan bantuan dan fasilitas guna menyukseskan penyelenggaraan Pemilu serta meningkatkan partisipasi pemilih.
Bahtiar Baharuddin juga mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Non-ASN yang bekerja di lingkungan Pemprov Sulsel untuk menjaga netralitas mereka agar roda pemerintahan tetap berjalan kondusif selama masa tugas mereka.
Selain itu, Bahtiar Baharuddin menekankan pentingnya stabilitas ekonomi dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global. Stabilitas ini menjadi kunci dalam memastikan bahwa proses Pemilu berlangsung dengan baik, sambil menjadikan Sulawesi Selatan sebagai contoh kemajuan dan kematangan dalam proses demokrasi.
Bahtiar Baharuddin juga mencatat bahwa Presiden Joko Widodo secara konsisten menekankan tindakan konkret pemerintah dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah stunting.
Setelah apel pagi, Bahtiar Baharuddin menyapa secara langsung para Pejabat Eselon II dan Eselon III, baik ASN maupun Non-ASN. (KS)
