Jumat, November 15, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Si Kepo Nakes: Aplikasi Canggih dari Dinkes Luwu untuk Meningkatkan Kompetensi Tenaga Kesehatan

LUWU, KORAN SULSEL – Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu kembali mengukir prestasi dengan menghadirkan inovasi terbaru dalam dunia kesehatan, yakni aplikasi “Si Kepo Nakes.” Aplikasi ini diperkenalkan dalam acara sosialisasi dan pelatihan yang berlangsung di Rumah Makan The Zoel, Poros Jalur 2 Belopa pada Selasa (6/9/2023).

Inovator dari aplikasi canggih ini adalah Hj. Surahma Hidayat, SKM, M.Kes, Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinkes Luwu. Ia menjelaskan bahwa “Si Kepo Nakes” adalah singkatan dari “Sistem Informasi Pengembangan Kompetensi Tenaga Kesehatan.” Aplikasi ini merupakan terobosan penting dalam upaya digitalisasi data pengembangan kompetensi para tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di 22 Puskesmas se Kabupaten Luwu.

Aplikasi “Si Kepo Nakes” dirancang untuk memberikan solusi yang efisien dalam mengelola data pengembangan kompetensi tenaga kesehatan. Para nakes di berbagai Puskesmas Kabupaten Luwu dapat dengan mudah mencatat dan melacak kemajuan mereka dalam pelatihan dan pengembangan profesional. Hal ini akan membantu Dinas Kesehatan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan lebih lanjut serta memastikan bahwa tenaga kesehatan tetap terupdate dengan pengetahuan dan keterampilan terbaru.

Selain itu, aplikasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pengembangan kompetensi nakes. Informasi yang tercatat dalam aplikasi dapat diakses oleh pihak berwenang dan memudahkan evaluasi kinerja serta perencanaan pelatihan yang lebih baik.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas upaya inovatif Hj. Surahma Hidayat dan timnya dalam menciptakan “Si Kepo Nakes.” Dia berharap aplikasi ini akan memberikan manfaat besar bagi tenaga kesehatan dan berkontribusi positif terhadap pelayanan kesehatan di Kabupaten Luwu.

Aplikasi “Si Kepo Nakes” mendapat sambutan positif dari para peserta sosialisasi dan pelatihan, yang berharap bahwa inovasi ini akan menjadi langkah awal dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan di wilayah tersebut.(KS)
[03.15, 8/9/2023] Muhammad Jabar: Acara sosialisasi dan pelatihan yang berlangsung di Rumah Makan The Zoel, Poros Jalur 2 Belopa pada Selasa (6/9/2023) dok.Diskominfo Luwu
[03.22, 8/9/2023] Muhammad Jabar: Bupati ASA Salurkan 90 Ekor Sapi untuk Kelompok Tani SINJAI, KORAN SULSEL – Kelompok Tani di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, bersyukur dan berterima kasih kepada Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA), atas bantuan berupa 90 ekor ternak sapi. Bantuan ini diberikan sebagai langkah konkret dalam mendukung peternakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani di daerah tersebut.

Salah satu kelompok tani yang menerima bantuan tersebut adalah Kelompok Tani Sipakalebbi Desa Kassi Buleng, Kecamatan Sinjai Borong. Ketua kelompok, Kamaruddin, mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Bupati ASA atas bantuan tersebut. Ia berharap agar program-program seperti ini dapat berlanjut di masa depan untuk memberikan dampak positif yang lebih besar bagi petani Sinjai.

Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa, menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah telah menggelar berbagai program unggulan di bidang peternakan untuk meningkatkan populasi ternak di wilayah tersebut. Beberapa program yang telah dilaksanakan termasuk pelayanan inseminasi buatan, pemberian asuransi usaha ternak sapi, serta pelayanan kesehatan hewan yang ditandai dengan pembangunan puskeswan di hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Sinjai.

Selain itu, pembangunan unit pengolahan dan lumbung pakan serta pembangunan jalan usaha tani juga telah dilakukan untuk membuka akses ke sentra-sentra produksi peternakan. Pemberian bantuan bibit sapi potong juga menjadi salah satu langkah strategis untuk meningkatkan produksi dan produktivitas ternak sapi di daerah tersebut.

Dalam penyaluran bantuan kali ini, sebanyak 90 ekor ternak sapi disalurkan kepada sembilan kelompok tani yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Sinjai. Setiap kelompok tani menerima 10 ekor sapi, yang diharapkan akan membantu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka.

Bantuan ini merupakan bukti nyata dari komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai untuk terus mendukung sektor peternakan dan masyarakat petani di daerah ini. Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar dan berkelanjutan bagi kemajuan Kabupaten Sinjai.(KS)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER