MAKASSAR, KORANSULSEL – Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham mengatakan literasi, stunting dan edukasi anak akan menjadi perhatian dari Pemerintah Kota Makassar guna menciptakan program sosial yang inklusif, konkret, dan berkelanjutan.
“Literasi, stunting dan edukasi anak menjadi perhatian Pemkot Makassar dan itu menjadi bagian dari janji visi misi kami saat kampanye dulu,” ujarnya saat menerima audiensi Dewan Pengurus Cabang Komunitas Ibu Cerdas Indonesia (KICI) Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.
Oleh karena itu, kata Aliyah Mustika Ilham pentingnya kolaborasi antara komunitas perempuan dan Pemerintah Kota Makassar dalam menciptakan program sosial yang inklusif, konkret, dan berkelanjutan.
Dirinya pun mengapresiasi atas kontribusi KICI dalam kegiatan sosial dan pendidikan masyarakat yang selama ini sudah dijalankan.
Pemerintah Kota Makassar mendukung KICI dalam menghadirkan program yang menyasar perempuan dan anak melalui pendekatan pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial.
‘Kita harus membangun ekosistem pemberdayaan perempuan yang nyata, bukan sekadar simbolik,” katanya.
Ketua KICI Kota Makassar Hanifah Sangaji mengatakan KICI merupakan organisasi perempuan yang aktif dalam isu-isu strategis, seperti pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, pendidikan, dan pelatihan masyarakat.
Menurut dia, KICI punya komitmen sesuai dengan motonya yang diusung yakni “Menjadi cerdas adalah pilihan, mencerdaskan orang lain adalah kewajiban”.
KICI juga secara konsisten melaksanakan berbagai program nasional seperti literasi masyarakat, pencegahan dan penanganan stunting, pemberdayaan rumah ibadah, penyediaan rumah konseling, serta pendidikan dan pelatihan masyarakat.
Di tingkat kota, KICI telah membangun kemitraan dengan berbagai instansi, seperti Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Dinas Pendidikan, serta Dinas Sosial Kota Makassar.
Adapun agenda terdekat yang direncanakan adalah seminar yang melibatkan seluruh guru Bimbingan Konseling (BK) tingkat SMP se-Kota Makassar, dengan fokus pada pencegahan perundungan, pornografi, serta kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan.
Selain itu, dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia, KICI bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) akan menyelenggarakan seminar bertema edukasi bahaya narkoba bagi pelajar. (ant/KS)
