MAKASSAR, KORAN SULSEL – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar sukses menggelar acara Pelatihan Iptek Soft Skill 2023 yang berlangsung di Hotel Swiss Belll Losari Makassar pada Selasa (5/9/23). Ini adalah pelaksanaan kedua dari acara IPTEK SOFT SKILL yang sukses diadakan pada tahun sebelumnya.
Acara ini dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar, Andi Patiware B. Djemma, yang menggarisbawahi pentingnya pengembangan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dalam pemuda. Ware, sapaan akrabnya menyatakan bahwa melalui pelatihan ini, mereka berharap dapat menggali potensi pemuda sehingga mereka dapat menjadi individu yang lebih mandiri dan kreatif di masa depan.
“Kami ingin pemuda kita mengembangkan dasar IPTEK dan menggali potensinya lebih dalam. Mereka adalah generasi penerus, dan kami ingin mereka memiliki bekal yang lebih baik untuk masa depan yang lebih baik,” ungkap Ware.
Tahun ini, Dispora bekerja sama dengan Binar Academi, salah satu lembaga pelatihan IT terkemuka di Indonesia yang didirikan oleh salah satu pendiri Gojek, Nadiem Makarim. Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Makassar, Muhammad Dasysyara Dahyar, mengungkapkan bahwa pelatihan ini memiliki makna yang sangat penting bagi pemuda, terutama di Kota Makassar. Keahlian yang mereka dapatkan melalui pelatihan ini akan menjadi aset berharga dalam pengembangan karir mereka di masa depan, terutama dalam era digital.
“Dari hasil riset kami, keahlian yang dibutuhkan di masa depan adalah keahlian digital, yang saat ini masih langka di Makassar. Ini adalah salah satu profesi yang menjanjikan di masa depan dan penting untuk mendukung karir pemuda,” kata Dahyar.
Dahyar juga menegaskan bahwa pelatihan IPTEK ini merupakan bagian dari tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) yang akan membekali pemuda dengan keterampilan yang diperlukan untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045 di masa depan.
“Pelatihan Teknologi & Informasi untuk pemuda ini juga merupakan amanat salah satu tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), yang kita sadari bahwa kebutuhan akan talenta-talenta digital sangat dibutuhkan sekarang ini terlebih di masa yang akan datang dalam upaya mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045,” tuturnya.
Goverment Relation Manager Binar Academi, Tigo, berharap bahwa kolaborasi ini akan membantu pemuda Makassar untuk lebih memahami teknologi. Dia menganggap Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai salah satu penggerak utama dalam pengembangan industri 4.0 dan teknologi digital.
“Dengan kolaborasi antara Binar Academi dan Dispora Makassar, kami berharap agar pemuda, terutama di Makassar, akan menjadi lebih akrab dengan teknologi dan digital,” kata Tigo.
Acara Pelatihan IPTEK SOFT SKILL berlangsung selama tiga hari dengan tiga tema berbeda, yaitu manajemen produk, User Interface and User Experience (UIUE), dan data sains. (KS)